Ketika membangun bisnis, terdapat beberapa hal penting yang harus Anda perhatikan. Salah satunya ialah mengenai teknik pemasaran produk untuk meningkatkan ROI penjualan.

Sebab, teknik tersebut dapat mempengaruhi tahapan proses bisnsi Anda. Semakin baik teknik atau strategi yang Anda jalankan, maka semakin besar pula keuntungan yang akan didapat.

Oleh karena itu, Anda wajib memahami cara memasarkan produk yang efektif, baik melalui media online maupun offline, seperti teknik Word of Mouth, penggunaan media sosial, diskon menarik, atau membagikan sampel produk untuk menarik minat pelanggan.

Lalu, apa pengertian teknik pemasaran dan cara seperti apa yang paling efektif untuk dijalankan? Ayo, cari tahu lebih lanjut di bawah ini!

Baca juga: 12 Tren Pemasaran 2023 yang Paling Efektif untuk Bisnis

Apa itu Teknik Pemasaran?

scott-graham-5fNmWej4tAA-unsplash (1).jpg

Source: Unsplash - Teknik pemasaran produk merupakan metode promosi yang dapat mempengaruhi penjualan.

Secara umum, teknik pemasaran adalah metode yang dilakukan untuk mempromosikan sebuah produk atau jasa menggunakan strategi terbaik agar memperoleh keuntungan.

Sederhananya, pengertian teknik marketing ini ialah aktivitas untuk meningkatkan reputasi perusahaan lewat peningkatan penjualan.Sebab, strategi pemasaran yang dibuat dengan baik dan matang dapat memberikan feedback positif terhadap keberlangsungan bisnis.

Ditambah lagi, tujuan utama dari strategi marketing tak hanya untuk meningkatkan penjualan, tetapi juga untuk membuat produk semakin dikenal oleh banyak orang.

Ada banyak strategi yang bisa dilakukan, baik secara online maupun secara offline. Contoh teknik pemasaran secara online ialah dengan membuat situs web, mengoptimasi SEO dan SEM, dan lain sebagainya.

Sementara, strategi offline yang bisa dilakukan ialah dengan pameran atau beriklan di OOH. Keduanya memiliki peluang yang sama-sama besar dan dapat menjangkau audiens yang lebih luas.

Baca juga: Apa Itu Out of Home Advertising (OOH)? Ketahui Tren dan Contohnya!

Teknik Pemasaran Produk yang Paling Efektif

Teknik pemasaran bukan suatu aktivitas yang mudah dilakukan. Pebisnis memerlukan arahan agar dapat memilih strategi paling sesuai guna meminimalisasi kerugian yang mungkin saja terjadi di kemudian hari.

Berikut adalah cara pemasaran paling efektif untuk meningkatkan penjualan sehingga produk dapat lebih dikenal dan laris manis di pasar.

1. Mengetahui Target Pasar

memahami target audiens.jpg

Source: Unsplash - Menentukan target market sebelum membuat strategi pemasaran sangatlah penting.

Sebelum membuat dan menjual sebuah produk, ketahui target pasar lebih dulu. Caranya adalah dengan melakukan riset dan mengelompokkannya sesuai jenis kelamin, usia, pekerjaan, wilayah domisili, dan sebagainya. Semakin spesifik, maka akan semakin baik.

Contoh teknik pemasaran untuk bisnis furniture minimalis. Target pasar bisnis Anda bisa pasangan muda dengan usia 25-30 tahun. Jangan lupa untuk menentukan lokasi dan SES (Socio-Economic Status) atau tingkatan status ekonominya di masyarakat.

2. Buat Perencanaan Produk

Selanjutnya adalah membuat perencanaan produk. Hal ini meliputi pengemasan, nama, bahan, persediaan, dan masih banyak lagi. Semakin unik sebuah produk, maka akan semakin besar pula peluang untuk dapat menarik minat calon konsumen.

Terkait keunikan ini, Anda dapat tampilkannya dengan cara menonjolkan pengemasan produk yang meanrik, menggunakan nama yang antimainstream, menyajikan pelayanan yang out of the box, dan lain sebagainya.

3. Menetapkan Harga

Salah satu strategi pemasaran produk yang wajib Anda perhatikan ialah menetapkan harga dari sebuah produk. Ketika menetapkan harga, hal-hal yang harus diperhatikan adalah kompetitor dan tentu kualitas dari produk itu sendiri.

Jangan takut untuk menetapkan harga yang mahal, selama produk memiliki kualitas yang sepadan. Maksudnya ialah produk yang Anda jual berkualitas dan dapat memberikan manfaat bagi para konsumen.

Baca Juga: Mengenal Branding dan Manfaatnya dalam Marketing

4. Melakukan Promosi

Setiap bisnis tidak akan bisa jauh dari aktivitas promosi produk. Tanpa promosi, sebuah produk tidak mungkin dapat menarik minat konsumen. Semakin gencar produk dipromosikan, maka akan makin dikenal oleh masyarakat. Dengan begitu, penjualan juga dapat terus meningkat.

Aktivitas promosi ini dapat dilakukan melalui berbagai platform, mulai dari media konvensional luar ruangan hingga media online.

Namun, terkait promosi tersebut, lagi-lagi kembali pada kebutuhan masing-masing perusahaann, ya. Sebab, tujuan, kebutuhan, dan target market setiap perusahaan berbeda-beda.

5. Menggunakan Teknik Word of Mouth

Teknik pemasaran produk, baik untuk makanan maupun bisnis tertentu, selanjutnya adalah menggunakan strategi word of mouth (WoM atau pemasaran dari mulut ke mulut).

Strategi ini sangat efektif dan tentu saja dapat membuat produk lebih dikenali oleh banyak orang. Pasalnya, meskipun cenderung konvensional, tetapi WOM tetap dapat menjadi tolok ukur kesuksesan bisnis Anda.

Promosi menggunakan WOM Marketing menggunakan konsumen sebagai promotor. Konsumen yang telah mencoba sebuah produk akan memberi tahu pada konsumen lain mengenai keunggulan produk yang ia gunakan.

Karena itu, perusahaan harus mampu membangun image yang baik bila ingin meninggalkan kesan positif di mata konsumen. Hal itu dapat Anda tempuh melalui kualitas produk, pelayanan, dan materi marketing.

6. Menggunakan Media Sosial

Media sosial memiliki potensi yang besar dalam membuat produk viral, baik di kalangan dewasa maupun anak-anak. Sebab, platform yang satu ini dapat menghubungkan dan mempertemukan produk Anda dengan berbagai pengguna di seluruh dunia.

Oleh karena itu, melakukan promosi di media sosial merupakan kesempatan untuk mendapatkan keuntungan yang besar.

Baca: Apa Itu Digital Marketing? Strategi, Jenis, Panduan, & Contohnya

7. Memberikan Diskon

memberi diskon menjadi strategi promosi yang efektif.jpg

Source: Unsplash - Memberikan diskon kepada pelanggan dapat menjadi contoh dalam menyukseskan teknik pemasaran.

Potongan harga atau diskon mampu meningkatkan minat konsumen untuk membeli sebuah produk. Diskon juga memiliki peluang untuk membuat konsumen melakukan repeat order.

Karena itu, tak ada salahnya memberikan diskon kepada para pelanggan tetap sebagai bentuk apresiasi. Hal ini akan membuat konsumen merasa dihargai.

8. Memberikan Sampel Produk

Cara pemasaran yang paling efektif lainnya adalah dengan memberikan sampel gratis. Strategi ini juga akan membuat konsumen mengenal produk Anda, StickFriends.

Ketika konsumen menyukai produk, maka besar kemungkinannya mereka mau melakukan pembelian dengan sukarela. Kesan pertama yang baik adalah kunci keberhasilan.

Baca juga: Cerita Sukses IKEA Beriklan di MobileLED

9. Membangun Hubungan Baik dengan Konsumen

Konsumen loyal adalah aset dan tentunya merupakan keuntungan bagi sebuah perusahaan. Karena itu, membangun sebuah hubungan yang baik dengan konsumen akan memberikan dampak yang positif bagi bisnis Anda.

Contohnya ialah dengan memberikan hadiah atas pembelian yang telah konsumen lakukan. Selain itu, memberikan tanggapan atas masukan konsumen juga akan membuat konsumen merasa dihargai.

Jangan sampai kehilangan pelanggan hanya karena perusahaan tidak mampu memberikan apresiasi. Sebab, tak ada salahnya menyenangkan hati mereka demi kebaikan perusahaan itu sendiri.

10. Memilih Tempat yang Strategis

Strategi pemasaran produk selanjutnya adalah memilih tempat yang strategis. Tempat penjualan yang strategis dapat meningkatkan nilai penjualan produk.

Tentu saja, perusahaan harus menyesuaikannya dengan target pasar dan mempertimbangkan mudah tidaknya konsumen untuk menjangkau.

Misalnya, ketika menjual perlengkapan alat tulis. Maka, tempat yang paling strategis adalah dekat dengan sekolah atau universitas. Tempat yang tepat pasti akan membuat produk menjadi lebih laku dan mendatangkan keuntungan.

11. Memberikan Insentif (Hadiah)

memberi hadiah kepada konsumen.jpg

Source: Unsplash - Memberi intensif atau hadiah juga optimal dalam mendukukng promosi.

Teknik pemasaran yang terakhir adalah dengan memberikan insentif. Sebuah perusahaan selalu membutuhkan bantuan dari pihak ketiga, seperti distributor, reseller, promotor, dan lain sebagainya untuk memperluas jaringan. Oleh karena itu, perusahaan harus mampu memberikan insentif untuk pihak-pihak tersebut.

Perusahaan juga dapat memberikan insentif pada konsumen yang telah melakukan pembelian dengan jumlah yang banyak. Sebab, hal ini akan membangun ikatan dan hubungan emosional antara bisnis dan para konsumen.

Nantinya, ikatan tersebut dapat memberikan alasan tentang mengapa konsumen harus membeli produk di perusahaan Anda kembali atau merekomendasikan produk Anda kepada orang lain.

Metode Pemasaran Produk

Terdapat beberapa metode pemasaran produk yang dapat Anda lakukan untuk bisnis. Setiap strategi tersebut, dapat Anda sesuaikan menurut jenis produk, target pasar, dan tujuan bisnis. Berikut ini beberapa metode pemasaran produk yang bisa Anda terapkan.

1. Digital Marketing

Pemasaran digital adalah strategi pemasaran yang memanfaatkan platform dan teknologi digital untuk menjangkau dan berinteraksi dengan target audiens Anda. Misalnya dengan membuat konten promosi di media sosial.

Selain itu, Anda juga bisa mempromosikan produk dengan metode SEO atau SEM untuk meningkatkan visibilitas produk pada pencarian website. Bekerja sama dengan influencer untuk mempromosikan produk Anda kepada audiens mereka juga bisa menjadi alternatif cara.

2. Direct Marketing

Direct marketing adalah strategi pemasaran yang melibatkan komunikasi langsung dengan pelanggan potensial melalui berbagai saluran seperti telemarketing, email, atau pesan teks. Tujuannya adalah untuk membangun hubungan dengan pelanggan dan mendorong tindakan langsung seperti pembelian.

3. Point of Purchase

Point of purchase (POP) adalah strategi pemasaran yang berfokus pada penggunaan tampilan dan promosi untuk menarik perhatian pelanggan dan mendorong pembelian impulsif. Misalnya dengan menggunakan display produk yang menarik, signage, poster, dan brosur yang ditempatkan secara strategis di dekat kasir, lorong, atau area lalu lintas tinggi lainnya. Selain itu, Anda juga bisa membawa display produk milik Anda lebih dekat dengan konsumen melalui Mobile Showcase.

4. OOH Advertising

Out-of-Home (OOH) advertising adalah strategi pemasaran yang melibatkan penggunaan media iklan di luar ruangan untuk menjangkau audiens yang luas di tempat umum, seperti papan billboard di pinggir jalan atau iklan yang dipasang pada kendaraan umum.

OOH advertising ini efektif dalam membangun kesadaran merek, menjangkau audiens yang besar dan beragam, dan menciptakan dampak visual yang sulit diabaikan. Kelebihan dan efektivitas iklan luar ruang untuk pemasaran lainnya dapat Anda baca pada artikel “Inilah Kelebihan Media Luar Ruangan untuk Beriklan”.

Sekarang Sudah Tahu tentang Teknik Pemasaran yang Efektif?

Itulah tadi penjelasan StickEarn mengenai teknik pemasaran yang efektif untuk bisnis Anda. Dengan mengetahui teknik ini, kami berharap Anda dapat mengoptimalkan strategi marketing di perusahaan.

Namun, jika Anda sudah paham mengenai teknik marketing yang tepat untuk mempromosikan produk, Anda bisa menyerahkan materi promosinya kepada kami.

StickEarn siap membantu Anda menyebarluaskan campaign dan meningkatkan engagement dari iklan dibuat. Anda dapat beriklan bersama kami melalui layanan Transportation Ads, DOOH, Digital Platform, dan Branding, StickFriends.

Agar Anda mendapatkan pemahaman lebih lanjut, silakan kunjungi website StickEarn atau klik banner di bawah.

CTA Banner Blog - 01.png