Mempromosikan produk dengan cara beriklan merupakan salah satu strategi pemasaran yang sering dilakukan oleh berbagai brand. Produk yang ditawarkan tersebut tampil diberbagai media iklan, sehingga dikenal berbagai orang.

Tidak hanya sekadar tampil, tetapi iklan yang dibuat juga dikemas secara menarik dengan memerhatikan struktur teks iklan. Dengan begitu, iklan tersebut bisa menjadi pusat perhatian hingga meningkatkan kesadaran merek.

Pasalnya, struktur teks iklan merupakan salah satu unsur penting dalam periklanan yang wajib Anda perhatikan. Struktur ini berhubungan dengan bahasa iklan, yang secara tidak langsung, menentukan bagaimana Anda seharusnya menarasikan iklan kepada khalayak.

Jika Anda memerhatikan kaidah kebahasaan teks iklan, Anda pun akan tahu gaya bahasa atau komunikasi seperti apa yang ingin disampaikan saat membuat iklan. Nah, pertanyaannya, struktur teks dalam iklan terdiri dari apa saja?

Di artikel ini, StickEarn akan menjelaskan tentang pengertian, apa saja struktur teks iklan, dan bagaimana cara membuat iklan yang efektif berdasarkan struktur teksnya.

Baca juga: Memahami Pengertian Iklan adalah, Fungsi, & Tujuan untuk Marketing

Mengenal Struktur Teks Iklan

jenis teks struktur iklan.jpg

Source: Freepik - Struktur teks iklan merupakan bagan atau format kebahasaan yang wajib diperhatikan saat membuat copy iklan.

Sebelum mengetahui apa itu struktur teks iklan, Anda perlu memahami definisi dari struktu teks dalam periklanan terlebih dahulu. Sederhananya, struktur teks iklan adalah struktur atau bagan kebahasaan dalam membuat iklan.

Struktur teks iklan mencakup susunan atau format teks tertentu yang dapat digunakan agar iklan yang Anda sampaikan dapat dimengerti audiens dengan baik. Jika audiens dengan apa yang Anda tawarkan, tujuan iklan yang Anda buat pasti akan tersampaikan dengan baik.

Misalnya, saat Anda mempromosikan produk di media iklan luar cetak, seperti MobileLED Advertising, Anda perlu memikirkan copy iklan yang sesuai untuk tampil di LED Advertising tersebut. Anda bisa mengacu pada struktur teks iklan agar copywriting ads yang tampil di layar dapat menarik perhatian banyak orang.

Jika Anda bingung bagaimana cara membuat copy iklan di OOH yang menarik, Anda bisa pelajari dari artikel yang ada di bawah. Pada artikel tersebut, StickEarn menyiapkan 10 kalimat persuasif dalam iklan yang bisa menjadi contoh dan inspirasi.

Baca juga: Contoh Copywriting Menarik dan Ampuh Menjual untuk Iklan

Apa Saja Isi dari Struktur Teks Iklan?

Selanjutnya, setelah Anda mengetahui pengertian struktur teks iklan, Anda pasti bertanya-tanya mengenai apa sajakah struktur teks itu? Berikut adalah penjelasan mengenai struktur teks iklan yang dapat Anda implementasikan untuk iklan produk bisnis Anda!

1. Orientasi

Pada bagian orientasi, berisi judul (headline). Bagian ini dapat ditemukan di bagian paling atas atau awal teks. Judul ini juga dapat mencakup penyebutan nama produk atau layanan yang sedang diiklankan.

Pada bagian orientasi ini, akan lebih baik buatlah judul yang menarik, singkat, padat, dan jelas, agar audiens dapat mudah memahaminya.

2. Isi Iklan

Berikutnya adalah isi iklan itu sendiri. Mungkin saat ini Anda bertanya-tanya mengenai apa saja isi dari teks iklan.

Isi dari teks iklan ini adalah meliputi keterangan nama, sebutan, dan gambar barang atau jasa yang sedang Anda tawarkan.

Selain itu, kemaslah bagian isi dengan kata-kata yang menarik dan kreatif agar dapat mengundang perhatian target audiens potensial. Anda bisa mengemas bagian isi menggunakan kalimat hard selling atau soft selling sesuai kebutuhan dan objektif iklan.

3. Keterangan Pendukung

Pada bagian ini penting untuk diperhatikan karena dapat mendukung kredibilitas iklan Anda.

Keterangan pendukung menjelaskan mengenai deskripsi tambahan dari produk, keunggulan, cara mendapatkan produk, dan tempat penjualan.

Keterangan pendukung ini bertujuan untuk memberikan informasi lanjutan yang berkaitan langsung dengan produk atau layanan yang sedang ditawarkan, sehingga target audiens lebih tertarik untuk membelinya.

Kaidah dallam Kebahasaan Teks Iklan

struktur teks iklan apa saja.jpg

Source: Freepik - Apa saja ciri-ciri sebuah iklan.

Seperti yang sudah Anda ketahui bahwa suatu iklan dibuat berdasarkan suatu kaidah kebahasaan. Melalui kaidah inilah, brand bisa mendorong konsumen untuk membeli produk yang Anda tawarkan.

Pasalnya, apapun media yang Anda gunakan, jika iklan dikemas dengan bahasa yang menarik, brand pun bisa menghipnotis audiensnya. Bahkan, tidak hanya sekadar melihat poster iklan yang dibuat saja, tetapi juga sampai bertransaksi. Nah, berikut adalah kaidah kebahasaan teks iklan yang perlu Anda ketahui.

1. Kalimat Persuasif

Kalimat persuasif merupakan kalimat yang ditujukan untuk mengajak, mempengaruhi, dan membujuk target audiens potensial melakukan tindakan tertentu.

Kalimat persuasif penting untuk diperhatikan karena dengan membuat kalimat yang halus, tidak terlalu memaksa, Anda bisa mencuri perhatian audiens. Bahkan, Anda juga bisa melibatkan mereka dalam iklan Anda; mereka bisa saja membagikan atau menyukai iklan yang Anda buat.

2. Kalimat yang Imperatif

Struktur teks iklan selanjutnya ialah terdiri dari kalimat imperatif. Kalimat ini digunakan untuk memberi instruksi, saran, ataupun perintah, yang bertujuan untuk melakukan sesuatu.

Kalimat imperatif bertujuan mengarahkan target audiens potensial untuk membeli produk Anda. Misalnya ialah "Belilah produk ini karena dapat membantu Anda menurunkan berat badan" atau "Dapatkan segera produk A sebelum kehabisan"

3. Kalimat dengan Informasi yang Jelas

Pada saat menginformasikan mengenai produk ataupun layanan bisnis Anda, Anda juga wajib untuk menggunakan kalimat yang jelas.

Karena dengan menggunakan kalimat informasi yang jelas, pesan mengenai keunggulan produk atau layanan bisnis Anda dapat tersampaikan dengan jelas kepada target audiens potensial.

Audiens pun akan paham dengan apa yang Anda sampaikan. Tidak akan terjadi misscomunication terhadap iklan produk Anda.

4. Menggunakan Kalimat yang Tidak Menyinggung

Lalu, saat membuat teks iklan, Anda juga wajib untuk menggunakan kalimat yang tidak menyinggung pihak-pihak tertentu seperti, suku, ras, agama, dan aliran tertentu. Hal ini merupakan prinsip penting dalam komunikasi periklanan.

Sebab, jika terdapat kalimat yang menyinggung dalam teks iklan akan mempengaruhi brand image dan persepsi buruk dari audiens kepada bisnis Anda. Brand Anda bisa saja dilabeli sebagai brand yang kontroversional.

5. Menggunakan Kalimat Call-to-Action (CTA)

Terakhir, Anda dapat membuat call-to-action yang menarik dan jelas, seperti kalimat “tambahkan ke keranjang”, “jika Anda tertarik, hubungi kontak di bawah ini”.

Penggunaan call-to-action (CTA) yang tepat akan membantu target audiens potensial menuju tindakan yang diinginkan, seperti melakukan pembelian.

Baca juga: Pengertian dan Contoh Iklan Kreatif di Berbagai Media

Buatlah Promosi dengan Struktur Teks Iklan yang Benar

Itulah penjelasan mengenai hal-hal yang harus Anda ketahui tentang struktur teks iklan. Dengan memahami struktur iklan yang baik akan membuat iklan Anda semakin menarik perhatian target audiens potensial.

Jika Anda sudah paham mengenai pembahasan ini, segera buat iklan yang menarik dengan memerhatikan format atau struktur iklannya. Lalu, tampilkan iklan tersebut menggunakan iklan luar ruang agar iklan Anda dapat langsung dilihat oleh banyak orang.

Anda bisa bekerjasama dengan StickEarn menggunakan MobileLED Advertising. Media ini mampu memberikan feedback yang positif untuk marketing campaign Anda.

Jika Anda tertarik, silakan klik banner di bawah atau pelajari lebih dahulu layanan produk-produk StickEarn agar lebih paham.

CTA Banner Blog - 01.png