Menyampaikan pesan edukasi dan kepedulian untuk meningkatkan awareness kini menjadi strategi terbaru dalam beriklan. Hal itu perusahaan lakukan dengan membuat iklan nonkomersial di media luar ruangan seperti billboard dan baliho.

Alih-alih mempromosikan produk, perusahaan berusaha mendekati konsumennya melalui iklan nonkomersial yang mereka buat itu. Iklan tersebut dirilis dengan sangat natural sehingga menyentuh perasaan mereka.

Karena tren pemasaran itulah, kami menyarankan agar Anda memahami tentang iklan nonkomersial tersebut. Sebab, iklan informatif ini dapat menjadi supporting campaign yang akan mendukung penyebaran awareness bisnis Anda.

Baca juga: Pengertian Iklan? Ini Fungsi, Ciri - Ciri, dan Tujuan Beriklan

Pengertian Iklan Nonkomersial

iklan non komersial adalah.jpg

Source: Unsplash - Ciri-ciri iklan nonkomersial adalah tidak adanya tujuan untuk mendapatkan keuntungan.

Lantas, apa yang dimaksud dengan iklan nonkomersial? Iklan pada dasarnya dibagi menjadi dua, yakni iklan komersial dan iklan nonkomersial.

Kedua iklan tersebut mempunyai perbedaan masing-masing, di antaranya ialah arti dan tujuan pembuatannya. Iklan komersial adalah pesan promosi (iklan) yang dibuat dengan maksud untuk mengenalkan produk dan mendorong penjualan.

Umumnya, iklan itu dibuat dengan strategi khusus dan matang. Perusahaan akan melakukan riset dan rencana promosi lebih mendalam. Ditambah lagi, bahasa iklan ini juga dibuat dengan sangat menarik agar iklan dapat lebih dilihat oleh konsumen.

Berbeda dengan iklan nonkomersial atau non niaga. Iklan nonkomersial adalah iklan yang berisi pesan sosial agar masyarakat paham terhadap isu-isu tertentu.

Menurut SmartCapitalMind, iklan nonkomersial, dalam ranah bisnis, merupakan salah satu proses pemberian informasi dan motivasi dari perusahaan untuk para konsumennya.

Iklan ini bersifat informatif, jadi dikemas dalam gaya bahasa yang lugas, persuasif, dan kadang berisi kekhawatiran. Tujuannya, agar konsumen sadar dan turut memikirkan isu yang disampaikan secara mendalam.

Meskipun secara arti berbeda, tetapi iklan non niaga juga dibuat melalui riset yang panjang. Penelitian yang dilakukan bertujuan untuk memvalidasi sesuatu agar informasi yang disampaikan tidak melenceng dari fakta yang ada di lapangan.

Contoh Iklan Nonkomersial dalam Bisnis

contoh iklan non komersial nike yang menyentuh.jpg

Source: Doc. StickEarn - Contoh iklan nonkomersial yang dilakukan oleh Nike.

Campaign iklan nonkomersial terkadang tidak berdiri sendiri. Di beberapa perusahaan, iklan ini dipadukan dengan iklan komersial. Contoh dari gabungan iklan ini bisa Anda lihat pada iklan Aqua.

Pada awal pandemi, Aqua membuat pesan nonkomersial di billboard Jakarta. Dalam rangka membantu pemerintah mengampanyekan #DirumahAja, brand tersebut membuat iklan nonkomersial agar masyarakat tetap di rumah.

Iklan itu dikemas dengan copy lebih kurang seperti ini “Untuk pertama kalinya, kami tak ingin Anda melihat billboard ini”. Lalu, di bagian bawah tulisan iklan terdapat pesan sponsor yang ukurannya kecil, tetapi tetap bisa dibaca.

Tulisan tersebut menarasikan pesan sponsor begini “Tetaplah #DirumahAja”. Tetaplah terhidrasi”. Di sampingnya terdapat logo Aqua.

Dari study case brand Aqua, dapat ditarik benang merah bawah Aqua memang ingin menunjukkan kepedulian terhadap kondisi zaman yang sedang lock down.

Namun, sebagai brand yang tetap ingin diingat, perusahaan juga tak lupa untuk tap in dengan cara yang tidak agresif.

Contoh lain dari iklan nonkomersial bisa Anda lihat dari kampanye pemasangan baliho partai, organisasi, dan pemerintahan. Kampanye yang dilakukan oleh instansi biasanya natural karena dibuat untuk mengedukasi masyarakat.

Konten edukasi yang ada di dalam iklan mereka umumnya terdiri dari imbauan untuk memilih suatu partai, mengikuti event, ajakan untuk tidak membuang sampah sembarangan, dan lain-lain tanpa ada embel-embel promosi.

Jenis-Jenis Iklan Nonkomersial yang Bisa Digunakan

Dilihat dari jenisnya, iklan nonkomersial terbagi menjadi beberapa bagian, di antaranya ialah sebagai berikut.

  • Iklan pemberitahuan, yaitu iklan yang dibuat untuk memberitahukan masyarakat terhadap suatu hal.

  • Iklan layanan masyarakat. Iklan ini juga disebut sebagai iklan nonkomersial karena menginformasikan dan mengedukasikan masyarakat terhadap sesuatu hal. Selain itu, iklan ini juga masuk ke dalam kategori iklan nonprofit.

  • Iklan instansi. Meskipun masuk ke dalam kategori iklan nonkomersial, tetapi iklan tersebut dirilis dengan maksud mempromosikan instansi atau suatu perusahaan. Namun, tetap saja, isinya dibuat dengan kata-kata yang persuasif, tanpa memaksa sedikit pun guna menyasarkan masyarakat terhadap suatu isu.

  • Iklan lowongan pekerjaan. Iklan ini dibuat dengan maksud membantu masyarakat untuk mendapatkan pekerjaan.

Tujuan Dibuatnya Iklan Nonkomersial

tujuan dari iklan nonkomersial dalam berbisnis online.jpg

Source: Pixabay - Tujuan dibuatnya iklan nonkomersial adalah untuk menyadarkan masyarakat.

Seperti yang sudah kami jelaskan sebelumnya, iklan nonkomersial dibuat untuk menyadarkan masyarakat terhadap suatu hal ataupun isu tertentu.

Selain itu, ada juga tujuan lainnya yang ingin coba dicapai oleh teknik promosi bisnis yang satu di ini, di antaranya ialah:

  • Membangkitkan minat dan motivasi konsumen.
  • Mengedukasi konsumen agar paham akan suatu hal atau isu terkini.
  • Meningkatkan kesadaran konsumen.
  • Menyampaikan suatu ide atau gagasan terkait produk maupun isu tertentu

Nah, sehubungan dengan penyampaian gagasan yang kami maksud di atas, pembuatan iklan tersebut biasanya dikemas seperti gaya iklan Aqua, StickFriends. Perusahaan berusaha menonjolkan sisi kepedulian sambil mendorong awareness akan produk yang ditawarkan.

Namun, perlu dicatat. Tap in produk pada iklan nonprofit dapat dilakukan asal related dengan campaign yang Anda buat, ya. Artinya, produk Anda memang bisa untuk di-twisted ke materi dan copy iklan tersebut.

Baca juga: Cara Membuat Iklan Digital yang Menarik & Efektif untuk Promosi Produk

Perbedaan Iklan Nonkomersial dan Komersial

Dengan mengetahui pembahasan di atas, Anda pasti mulai bertanya mengenai perbedaan keduanya, bukan? Sebab, ada beberapa perusahaan yang melakukan marketing mix menggunakan iklan tersebut.

Masih menurut SmartCapitalMind, perbedaan antara iklan nonkomersial dan komersial terletak pada tujuannya. Iklan komersial dibuat dengan maksud untuk promosi produk dan meningkatkan penjualan.

Sementara, iklan nonkomersial lebih mengarah pada upaya perusahaan untuk menyebarluaskan informasi dan mendidik konsumen terhadap suatu hal.

Meskipun tujuannya jelas berbeda, dalam beberapa kasus, hubungan antara iklan nonkomersial dan komersial agak sedikit kabur.

Sebagian perusahaan masih memadukan kedua iklan tersebut guna mengoptimalkan materi promosi. Bahkan, ada juga yang ingin secara perlahan menyentuh hati konsumen.

Strategi itu tidak salah. Namun, jika digabung, iklan komersial sulit menunjukkan fungsi utamanya dalam menginformasikan dan mengedukasi konsumen.

Mau Buat Iklan Nonkomersial di Media Offline?

Bila disimpulkan, iklan nonkomersial adalah iklan yang dibuat dengan maksud tidak mencari keuntungan. Sebab, tujuan dari iklan ini ialah untuk menginformasikan dan mengedukasi konsumen.

Namun, pada praktiknya, tak sedikit perusahaan yang mengintegrasikan strategi tersebut dengan iklan komersial guna mengoptimalkan performa bisnis dan hubungan mereka dengan konsumen.

Jadi, karena membuat iklan nonkomersial sangat penting untuk bisnis, Anda bisa menyebarluaskan materi iklan ini bersama StickEarn. Sebagai market leader di industri OOH dan DOOH, kami berkomitmen membantu bisnis menyukseskan kegiatan promosi lewat layanan iklan luar ruangan.

Untuk informasi lebih lanjut, silakan kunjungi produk StickEarn atau langsung klik banner di bawah.

CTA Banner Blog - 01.png