Merencanakan suatu strategi pemasaran atau bisnis membutuhkan persiapan yang matang. Anda harus melakukan berbagai hal, termasuk analisis SWOT, agar objektif brand berjalan lancar.
Apa itu analisis SWOT pun kini sering ditanyakan karena mampu membantu para pebisnis maupun marketers dalam menyukseskan proyek ataupun usahanya. SWOT atau akronim dari kekuatan (strength), kelemahan (weakness), peluang (opportunity), dan ancaman (threats) adalah metode berpikir yang bisa Anda gunakan untuk menganalisis sesuatu.
Melalui analisis SWOT ini, Anda bisa melihat berbagai peluang dari segala aspek usaha. Bahkan, Anda juga bisa mengetahui kelemahan bisnis yang harus dihindari atau ditingkatkan.
Menganalisis SWOT guna memproyeksikan keberhasilan model bisnis yang Anda terapkan sangatlah penting. Bagaimana cara membuat analisis SWOT yang tepat? Nah, silakan simak di artikel ini.
Apa yang Dimaksud dengan SWOT?
Hubspot menyebutkan, SWOT adalah teknik perencanaan strategis dan analisis yang dilakukan guna mengetahui peluang dalam bisnis. Perencanaan tersebut, di antaranya ialah internal atau eksternal, dapat diterapkan menggunakan kerangka SWOT.
SWOT dapat membantu Anda menghindari kesalahan yang tidak perlu karena kurangnya wawasan. Dengan menganalisis SWOT sendiri, Anda juga bisa melihat oportunity dan kelemahan bisnis Anda.
SWOT menurut ahli, yaitu Freddy (2013). mengatakan bahwa SWOT adalah analisis yang didasarkan pada logika yang dapat memaksimalkan kekuatan (strength) dan peluang (opportunity). Namun, secara bersamaan SWOT juga bermanfaat dapat meminimalkan kelemahan (weakness) dan ancaman (threats).
Adapun adalah komponen-komponen kunci dari Analisis SWOT itu dapat Anda simak secara rinci di bawah ini:
-
Kekuatan (Strengths): Komponen ini ialah kekuatan Anda yang dapat Anda identifikasi dengan melihat hal positif dalam internal perusahaan. Contoh SWOT bagian kekuatan ialah adanya sumber daya manusia yang berkualitas tinggi, teknologi inovatif, dan merek yang kuat.
-
Kelemahan (Weaknesses):Untuk mengetahui kelemahan Anda, Anda bisa menyelidiki aspek internal yang dapat menghambat kinerja perusahaan. Kelemahan tersebut bisa termasuk kekurangan sumber daya, proses yang tidak efisien, atau kelemahan dalam struktur organisasi. Contoh lainnya ialah ketergantungan pada satu pemasok, dan sistem manajemen yang tidak efisien.
-
Peluang (Opportunities): Penilaian terhadap faktor-faktor eksternal yang dapat dimanfaatkan. Peluang ini bisa mencakup perubahan tren pasar, perkembangan teknologi baru, atau peluang ekspansi ke wilayah baru.
-
Ancaman (Threats): Bagian ancaman dapat datang faktor eksternal yang berpotensi mengancam kesuksesan perusahaan, seperti persaingan yang intensif dan perubahan regulasi yang dapat mempengaruhi operasi.
Keuntungan Analisis SWOT
Melakukan analisis SWOT memberikan berbagai manfaat untuk bisnis Anda. Selain membantu perusahaan menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, melakukan analisis dengan cara ini juga dapat memudahkan Anda dalam hal-hal berikut.
1. Pengambilan Keputusan yang Terinformasi
Analisis SWOT memberikan dasar yang kuat untuk pengambilan keputusan strategis dengan memberikan gambaran menyeluruh tentang posisi perusahaan di pasar. Sebab, saat Anda menganalisis sesuatu, katakanlah posisi perusahaan di pasar, Anda bisa melihat berbagai hal terkait bisnis Anda.
Nantinya dari sana, Anda dapat mengambil keputusan bisnis secara lebih bijak dan terarah. Ada data valid yang bisa menjadi rujukan.
2. Identifikasi Posisi Bersaing
Memahami kekuatan dan kelemahan internal membantu perusahaan menentukan posisi bersaingnya di pasar dan merencanakan strategi yang sesuai. Maksudnya ialah ketika Anda mampu me-capture posisi bisnis, Anda juga bisa melihat bagaimana dan seperti apa tingkat persaingan di bisnis tersebut.
Dengan begitu, Anda pun akan mengetahui siapa saja kompetitor dan gap Anda di antara mereka. Bahkan, nantinya Anda bisa mengidentifikasi customer behaviour dari bisnis tersebut.
3. Inovasi dan Perbaikan Berkelanjutan
Dengan mengevaluasi peluang dan ancaman, perusahaan dapat merancang strategi inovatif dan beradaptasi dengan perubahan lingkungan. Anda akan paham apa saja yang harus diimprovisasi dari kekurangan bisnis yang Anda temukan saat analisis.
Mengetahui indikator kekurangan dan kelemahan sangatlah penting karena akan membantu perusahaan untuk terus berkembang. Dengan begitu, perusahaan bisa menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman.
Implementasi Analisis SWOT
Bagaimana cara analisis SWOT sebenarnya mudah. Anda dapat menjalankan langkah-langkah strategi analisis seperti yang ada di bawah ini. Berikut ulasannya.
1. Kumpulkan Data
Langkah pernah dalam memahami apa itu analisis SWOT dan cara menerapkannya ialah dengan mengumpulkan data yang relevan terkait dengan keuangan perusahaan, kinerja pasar, dan tren industri.
Anda dapat melihat data terkait hal ini melalui data historis dan proyeksi untuk mendapatkan gambaran yang komprehensif. Sebab, data tersebut dapat membantu Anda memahami segmentasi pasar dan mengetahui segala kekuatan maupun kelemahan perusahaan.
2. Identifikasi Kunci Kekuatan dan Kelemahan
Setelah Anda meninjau data internal, identifikasilah apa saja yang menjadi kelemahan dan kekurangan diri Anda. Lalu, cari tahu hal-hal apa saja yang perlu diimprovisasi atau dibuang agar usaha menjadi lebih baik.
Selain dari data history tersebut, Anda juga bisa melibatkan pihak-pihak kunci dalam organisasi untuk mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan internal, seperti jajaran manajemen dan karyawan. Mintalah pendapat dan masukan mereka agar Anda bisa menangkap apa saja yang menjadi strength dan weakness.
3. Eksplorasi Peluang dan Ancaman
Analisis tren pemasaran dan perubahan eksternal yang mungkin mempengaruhi perusahaan Anda. Faktor-faktor eksternal ini dapat menjadi pemicu yang bisa mengancam keberlangsungan bisnis.
Oleh karena itu, dalam menganalisis SWOT, jangan abai terhadap segala komponen eksternal tersebut. Ikuti segala perkembangan hal itu dan kaji lebih lanjut mana saja yang bisa Anda implementasikan dalam bisnis.
4. Peringkat dan Prioritaskan
Cara terakhir dalam menganalisis SWOT ialah dengan memberikan bobot pada setiap elemen SWOT itu. Tujuan memberikan bobot SWOT ialah untuk mengetahui skala prioritas berdasarkan urgensi dan dampak.
Langkah ini akan membantu fokus pada area-area yang paling penting untuk dikembangkan oleh strategis. Jika Anda fokus, Anda pun bisa menjalankan berbagai strategi, termasuk membuat marketing plan di masa mendatang.
Tujuan Analisis SWOT
Sebagai informasi, SWOT pertama kali dicetuskan oleh Albert Humphrey, seorang peneliti dari Stanford Research Institute (SRI), California, AS. Pada tahun 1960, Humphrey melakukan penelitian yang didanai oleh Fortune 500 perusahaan.
Dari penelitian ini, ia menggunakan analisis SWOT sebagai untuk mengetahui berbagai hal, termasuk tentang menyukseskan suatu bisnis. Nah, melalui kegiatan risetnya, Anda bisa mengetahui tujuan dilakukan analisis menggunakan metode SWOT ialah sebagai berikut.
- Mencari dan menggali informasi mengenai kekuatan kompetitif suatu perusahaan,
- menemukan faktor krusial mengenai kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman yang dialami oleh suatu perusahaan,
- membantu perusahaan dalam memetakan setiap masalah,
- memudahkan pengambilan keputusan. Contoh analisis SWOT produk bagian ini ialah Anda ingin mengadakan inovasi produk. Nah, agar pengambilan keputusannya tepat, Anda pun memanfaatkan SWOT.
Sudah Paham tentang Apa Itu SWOT?
Analisis SWOT adalah metode yang sangat berguna dalam membantu perusahaan memahami posisinya di pasar. Melalui analisis ini, Anda dapat mengidentifikasi peluang dan ancaman yang mungkin muncul.
Jika analisis SWOT produk diimplementasi secara tepat, perusahaan dapat mengoptimalkan kekuatan internalnya, mengatasi kelemahan, memanfaatkan peluang, dan menghadapi ancaman dengan strategi yang terukur.
Namun begitu, Analisis SWOT bukan hanya alat evaluasi, tetapi juga panduan berharga untuk merancang strategi yang sukses dalam dunia bisnis yang selalu berubah. Jadi, analisis ini perlu dilakukan agar bisnis Anda terus berkembang.
Di saat Anda menganalisis SWOT dan melihat bahwa Anda perlu mengekspansi iklan di media luar ruang, Anda bisa bekerjasama dengan StickEarn. StickEarn siap membantu Anda dalam menyebarluaskan campaign promosi secara lebih luas dan masif melalui produk Out-of-Home Advertising.
Tertarik beriklan di OOH? Silakan klik banner di bawah atau pelajari lebih lanjut produk-produk StickEarn di bawah ini.
