Istilah S3 Marketing kini banyak orang gunakan di mana-mana. Tidak hanya kalangan brand maupun pemasar, masyarakat umum pun banyak menggunakan tren pemasaran saat ini.
Alhasil, tidak sedikit yang akhirnya ikut mempertanyakan apa itu S3 Marketing lantaran penasaran. Sederhananya, S3 Marketing adalah istilah yang netizen socmed gunakan untuk merujuk pada berbagai kegiatan pemasaran yang tidak biasa, kontroversial, dan banyak gimmick.
Padahal, S3 Marketing adalah program pendidikan doktor di bidang pemasaran. Lantas, mengapa istilah tersebut mengalami perluasan definisi dan kini banyak orang gunakan untuk menggambarkan strategi pemasaran yang unik, ya? Mari simak di bawah ini.
Baca juga: 10+ Strategi Pemasaran Produk dan Langkah-langkahnya
Apa yang Dimaksud dengan S3 Marketing?

Source: Freepik – Arti dari istilah suspension bridge
Seperti yang sudah kami jelaskan sebelumnya, S3 Marketing adalah program pendidikan doktor di bidang marketing. Istilah ini makin berkembang, sehingga banyak orang yang menggunakannya untuk menggambarkan konten marketing yang tidak biasa alias unik.
Melihat dari asal-usulnya, istilah ini lahir lantaran banyaknya viral marketing yang brand buat di media sosial. Mereka membuat “konten-konten yang halus” untuk mendekati konsumen. Bahkan, tidak terlihat jualan karena begitu seamless-nya.
Lalu, banyak orang yang terusik dan mencari tahu mengenai hal tersebut. Ketertarikan mereka tidak hanya sampai di sana, tetapi ada juga berbagai pemasar yang turut mempelajari cara membuat konten yang S3 Marketing agar brand-nya viral di mana-mana.
Fungsi dan Manfaat S3 Marketing
Jika melihat dari fungsi dan manfaat S3 Marketing (yang bukan dalam arti sebenarnya), cara ini memberikan berbagai keuntungan bagi Anda. Tidak hanya membuat suatu brand viral, tetapi mampu meningkatkan nilai dari kegiatan pemasaran yang brand lakukan.
Nah, bagi Anda yang ingin menjalankan kegiatan marketing yang unik ini untuk promosi, Anda wajib simak beberapa hal di bawah ini.
- Meningkatkan Brand Awareness secara Menyeluruh
Dengan memanfaatkan cara marketing yang S3, Anda membuat konten atau materi iklan lebih dilihat konsumen. Jenis promosi yang satu ini akan membantu Anda menciptakan eksposur yang luas.. - Memperkuat Engagement dan Interaksi dengan Audiens
Elemen sosial dalam S3 Marketing memungkinkan brand untuk menciptakan interaksi organik. Misalnya, audiens yang melihat konten Reels bisa saja langsung membagikan opini mereka di Story atau meninggalkan komentar positif di kolom komen posting-an Anda. - Membangun Citra Positif
Bagi brand yang menjalankan campaign marketing secara S3 memungkinkan adanya peningkatan value terhadap strategi promosi yang mereka buat. Konten jenis ini dapat membuat brand Anda nampak cerdas karena membuat konten yang out-of-the box.
Baca juga: Apa Itu Hard Selling dan Bedanya dengan Soft Selling?
Kenapa S3 Marketing Penting untuk Dilakukan?
Ada banyak faktor yang membuat S3 Marketing begitu penting untuk Anda terapkan. Selain melihat pada manfaatnya, membuat konten yang berkualitas untuk media sosial dengan cara ini juga perlu untuk Anda lakukan. Alasannya ialah sebagai berikut:
- Menarik Perhatian di Tengah Banjir Konten
Di era digital, audiens dibanjiri ribuan konten setiap hari. Cara cerdas tersebut dapat membuat brand tampil beda dan langsung melekat di ingatan publik karena ide promosi unik dan menghiburnya.
- Meningkatkan Engagement dan Interaksi Organik
Kampanye dengan konsep unik cenderung dibagikan ulang oleh pengguna media sosial secara gratis. Semakin banyak orang membicarakan kampanye Anda, semakin besar dampak brand awareness yang terbentuk.
- Menciptakan Emotional Connection dengan Audiens
S3 Marketing seringkali berangkat dari insight keseharian, humor, atau isu yang sedang hangat. Ketika pesan kampanye terasa dekat dan personal, audiens lebih mudah terhubung dengan nilai brand.
Contoh S3 Marketing yang Menarik

Sourc: Freepik – Contoh kampanye yang unik dan terintegrasi dengan OOH
Agar Anda lebih memahami penerapan strategi marketing yang jenius ini, Anda perlu mengetahui contoh nyatanya. Adapun contoh kegiatan tersebut bisa Anda lihat melalui beberapa brand di bawah ini.
1. Indomie Campaign “Rasa yang Tidak Ada Duanya”
Kampanye Indomie selalu berhasil memanfaatkan momen sosial dan budaya populer di Indonesia. Salah satunya ketika mereka meluncurkan iklan parodi bertema sinetron yang membuat warganet merasa nostalgia.
Ide sederhana, tapi relatable ini menuai ribuan reaksi positif dan menjadi bahan pembicaraan di berbagai platform. Dengan pendekatan storytelling yang ringan dan humoris, kampanye tersebut mampu memperkuat posisi Indomie sebagai brand yang dekat dengan kehidupan masyarakat Indonesia.
Baca juga: Guerilla Marketing: Pengertian, Manfaat, dan Contoh Penerapannya
2. Grab Berkolaborasi dengan Warkop dan Ojol Lokal
Grab pernah menjalankan kampanye dengan menampilkan cerita lucu dan inspiratif para driver di media sosial. Alih-alih menampilkan iklan konvensional, mereka membungkusnya dalam format mini-documentary yang menyentuh hati.
Pendekatan emosional dan autentik dari contoh campaign pemasaran membuat konten Grab viral di TikTok dan YouTube. Karena hal ini, Grab membuktikan bahwa S3 Marketing tidak harus selalu lucu, tetapi juga bisa menginspirasi dan menyentuh sisi humanis audiens.
3. Kampanye Ramadhan Bear Brand dengan Niscap
Bear Brand berkolaborasi dengan Nicolas Saputra (Niscap) untuk membuat kampanye bertema Ramadhan. Mereka menghadirkan booth interaktif, mengajak driver ojol dengan jaket putih custom dan tas berbentuk produk Bear Brand.
Para driver juga diajak swarming di titik-titik strategis Jakarta untuk memeriahkan kegiatan pemasaran Bear Brand. Melalui kegiatan itu, Bear Brand menunjukkan bahwa S3 Marketing tidak hanya bisa menunjukkan visual yang unik saja.
Campaign mereka berhasil menghidupkan semangat berbagi selama bulan puasa. Bahkan, menyatukan antara iklan di jalan dan digital yang berkesan dan bermakna.
4. “Barbiecore” Campaign Global oleh Barbie
Menjelang perilisan film Barbie (2023), Warner Bros meluncurkan kampanye “Barbiecore” yang mengubah landmark dan billboard di seluruh dunia menjadi pink. Efek viralnya luar biasa, dari TikTok hingga Twitter, membuat pengguna socmed berlomba membagikan konten dengan nuansa Barbie.
Kampanye ini turut membuktikan bahwa ide sederhana tetap menjadi kegiatan pemasaran yang menjanjikan. Bahkan, dapat menciptakan fenomena budaya global.
Terapkan S3 Marketing Anda Sekarang!
Sekarang, Anda sudah paham mengenai apa itu S3 Marketing, bukan? Istilah tersebut membuktikan bahwa kreativitas merupakan sesuatu yang berharga, sehingga perlu Anda upayakan, apalagi di era sekarang.
Pasalnya, content is key. Kampanye yang sederhana, relevan, dan unik bisa membuat brand dikenal luas tanpa harus bergantung penuh pada iklan berbayar. Dengan begitu, Anda bisa berhemat budget marketing.
Ingin membuat kampanye S3 Marketing yang unik dan 360 derajat dengan memadukan OOH dan digital activation? Wujudkan ide kreatif Anda bersama StickEarn, perusahaan iklan luar ruang yang bisa membantu brand membangun kampanye viral dari jalanan hingga dunia maya.
