Apa itu B2B? B2B atau business to business adalah suatu transaksi bisnis yang dijalankan antar perusahaan. Salah satu contoh B2B adalah transaksi yang dilakukan antara perusahaan plastik dan perusahaan kemasan.

Lalu apa saja karakteristik B2B? Contoh perusahaan B2B apa saja yang ada di Indonesia?

B2B Adalah?

Business to business atau lebih terkenal dengan sebutan B2B adalah suatu kegiatan transaksi bisnis yang melibatkan dua perusahaan atau lebih. Transaksi B2B biasanya terjadi karena suatu perusahaan membutuhkan barang atau jasa dari perusahaan lain untuk mendukung kegiatan operasional bisnis.

Pada transaksi B2B, pihak yang berperan sebagai produsen maupun konsumen adalah sama-sama perusahaan. Selama ini StickFriends mungkin beranggapan jika perusahaan merupakan produsen karena menghasilkan barang atau jasa.

Namun pada kenyataannya, perusahaan juga bisa bertindak sebagai produsen dan konsumen pada waktu tertentu.

Karakteristik B2B

Selain kegiatan transaksi yang dilakukan antar perusahaan, berikut ini adalah beberapa karakteristik B2B yang bisa StickFriends pahami.

1. Hubungan Bisnis Bersifat Kemitraan

Karakteristik B2B yang pertama yaitu hubungan bisnis yang bersifat kemitraan. Dalam transaksi B2B biasanya kedua perusahaan yang terlibat dalam transaksi tersebut biasanya sudah saling mengenal. Hal inilah yang membuat hubungan bisnis di antara mereka bersifat kemitraan.

2. Membutuhkan Negosiasi dan Perjanjian

Jika kegiatan transaksi bisnis pada umumnya dapat StickFriends lakukan secara langsung, maka berbeda dengan kasus transaksi pada business to business. B2B membutuhkan negosiasi dan perjanjian yang disepakati bersama sebelum menjalin kerja sama bisnis.

3. Transaksi Berlangsung Dalam Waktu Lama

Sifat transaksi business to business yang lain yaitu transaksi berlangsung untuk jangka waktu yang lama. Seperti yang StickFriends ketahui, jika transaksi business to business membutuhkan perjanjian kerja sama yang resmi.

Perbedaan B2B dan B2C

Setelah StickFriends mengetahui apa itu B2B dan bagaimana karakteristiknya, maka selanjutnya adalah mengetahui bagaimana perbedaan antara B2B dan B2C.

1. Target Pasar

Perbedaan yang jelas antara B2B dan B2C adalah target pasar dari masing-masing bisnis. B2B memiliki target pasar perusahaan atau bidang bisnis. Sedangkan B2C memiliki target pasar konsumen pengguna akhir yang menggunakan barang jadi atau siap pakai.

Jika StickFriends perhatikan, prospek target pasar dari B2B lebih spesifik jika dibandingkan dengan B2C. Hal ini karena jumlah perusahaan yang merupakan target pasar dari B2B jumlahnya lebih sedikit daripada konsumen akhir yang merupakan target pasar B2C.

2. Jenis Transaksi

Sesuai dengan namanya, B2B merupakan transaksi bisnis yang melibatkan antar perusahaan sebagai produsen sekaligus konsumen. Sementara itu B2C adalah transaksi bisnis yang terjadi antara business atau perusahaan sebagai produsen dan consumer atau konsumen.

Pada transaksi B2B, perusahaan biasanya membutuhkan barang atau jasa dari perusahaan lain untuk mendukung kegiatan operasionalnya. Sementara itu pada B2C, konsumen berperan sebagai pengguna akhir yang membutuhkan barang atau jasa dari perusahaan untuk dikonsumsi secara pribadi.

3. Strategi Marketing yang Digunakan

Perusahaan yang menjalankan bisnis business to business biasanya akan terus menjaga dan memperkuat kualitas barang atau jasa yang dimiliki. Selain itu, menjaga komunikasi dan hubungan dengan mitra juga merupakan strategi marketing yang diterapkan.

Sementara itu, strategi marketing yang digunakan dalam transaksi B2C adalah meningkatkan brand awareness dan strategi hard selling. Hal ini karena target pasar dari B2C adalah perorangan atau grup dalam jumlah kecil sehingga perlu strategi marketing yang dapat mempengaruhi jumlah penjualan secara langsung.

Baca Juga: Tiga Perbedaan Marketing B2B dan B2C!

4. Mekanisme Pembelian

Karena setiap pembelian dalam transaksi bisnis didasarkan atas kerja sama, maka jumlah transaksi pada B2B dapat StickFriends prediksi dengan tepat. Sementara itu jumlah pembelian dalam transaksi B2C tidak dapat StickFriends prediksi dengan tepat karena setiap pembelian dilakukan berdasarkan daya beli konsumen.

5. Media Pemasaran

Media pemasaran transaksi business to business berbeda dengan media pemasaran transaksi B2C. Pada transaksi B2C, StickFriends dapat menggunakan media sosial maupun website untuk mempromosikan produk StickFriends kepada calon pembeli.

Sementara itu, pada transaksi business to business media pemasaran yang digunakan biasanya dilakukan melalui proses pendekatan langsung kepada perusahaan yang dituju. Selain itu, optimasi testimoni dan review dari para klien juga dapat StickFriends gunakan sebagai media pemasaran.

Cara Kerja B2B

Secara umum, ada empat langkah cara kerja business to business yang bisa StickFriends cermati. Berikut ini adalah empat langkah penerapannya:

1. Kirim Permintaan

Perusahaan yang ingin bekerja sama dan membeli produk dari perusahaan lain dalam jumlah besar dan secara berkala biasanya akan melakukan permintaan terlebih dahulu. Permintaan tersebut dikirimkan kepada perusahaan penyedia barang atau jasa yang akan digunakan.

2. Kirim Penawaran

Setelah perusahaan penyedia barang atau jasa menerima permintaan dari perusahaan lainnya, maka perusahaan penyedia barang atau jasa tersebut akan memberikan penawaran. Langkah penawaran ini merupakan tahap negosiasi awal yang dilakukan dalam transaksi business to business.

3. Negosiasi dan Kontrak

Setelah menerima penawaran dari perusahaan penyedia barang atau jasa, maka perusahaan yang mengirim permintaan tersebut akan bernegosiasi untuk menentukan penawaran terbaik.

Jika penawaran terbaik sudah disepakati oleh kedua belah pihak maka langkah selanjutnya adalah membuat perjanjian kerja sama atau kontrak kerja.

4. Kerja Sama

Langkah terakhir dari transaksi B2B adalah bekerja sama sesuai dengan isi kontrak perjanjian. Perusahaan penyedia barang atau jasa akan mensuplai barang atau jasa kepada perusahaan rekanannya sesuai dengan jumlah, harga, dan waktu yang tertera dalam perjanjian kerja.

Contoh Aktivitas B2B

Perusahaan B2B memiliki aktivitas bisnis yang erat dengan pengembangan produk atau layanan jasa. Berikut ini adalah beberapa aktivitas bisnis bisnis yang bisa StickFriends amati:

1. Periklanan

Salah satu aktivitas business to business adalah layanan jasa periklanan. Periklanan biasanya dibutuhkan oleh para perusahaan yang sudah berskala besar untuk meningkatkan penjualan dan brand awareness dari produknya.

Baca Juga: 10+ Strategi Pemasaran Produk Yang Efektif dan Langkah - Langkahnya!

2. Suplai Bahan Baku

Perusahaan tidak akan bisa memproduksi suatu barang tanpa adanya bahan baku. Beberapa perusahaan memiliki aktivitas bisnis pembuatan bahan baku yang tujuannya adalah untuk mensuplai para perusahaan yang membutuhkan.

3. Otomasi Sistem

Aktivitas selanjutnya yaitu otomasi sistem. Suatu perusahaan akan dapat berjalan secara lebih produktif dan sistematis jika ada sistem yang mengatur kegiatan operasional perusahaan. Untuk membuat aktivitas bisnis lebih produktif dan sistematis, beberapa perusahaan biasanya mengembangkan sistem otomatis untuk perusahaan besar lainnya.

Contoh Perusahaan B2B Periklanan

Pada era digital marketing seperti saat ini, salah satu perusahaan yang dibutuhkan dalam bisnis B2B adalah bisnis periklanan atau advertising. StickEarn merupakan perusahaan startup periklanan yang akan membantu StickFriends untuk menjangkau para konsumen secara lebih luas dan efisien.

Hal ini karena StickEarn merupakan perusahaan periklanan yang aktif mengikuti perkembangan tren advertising dan digital marketing yang sedang berkembang saat ini.

Beberapa produk advertising yang StickEarn tawarkan antara lain Transportation Advertising, Digital Out of Home Advertising, dan Digital Platform Advertising. Produk-produk tersebut bisa StickFriend dapatkan dengan mudah melalui website StickEarn.com.

Selain itu, StickEarn juga menawarkan berbagai promo menarik yang bisa StickFriends dapatkan jika menggunakan jasa advertising dari StickEarn seperti diskon produk advertising hingga 60%. Jadi apa lagi yang StickFriends tunggu? Yuk tingkatkan optimasi bisnis dengan StickEarn sekarang juga!

CTA Banner Blog - 02.png