Industri periklanan telah mengalami perkembangan yang cukup signifikan. Bila di masa lalu, media beriklan hanya menggunakan media konvensional, seperti surat kabar, papan reklame, iklan televisi, dan radio. Saat ini, media “tradisional” tersebut telah meningkat ke bentuk yang lebih canggih, yakni media iklan luar ruang digital. Perubahan ini tentunya bertujuan guna memikat hati calon konsumen.

Munculnya era internet, khususnya, membuat periklanan tradisional bertransformasi semakin canggih. Inovasi teknologi mempengaruhi performa billboard, misalnya. Yang dulu hanya bisa menyajikan pesan iklan untuk dilihat banyak orang di tempat umum, kini billboard mampu dilengkapi fitur, seperti AIM (Audience Intelligence Management) dan 5G. Hal inilah yang juga mendorong para pemain besar di industri periklanan kembali ke media iklan konvensional, seperti digital billboard.

Lalu, bagaimana digital billboard dapat dikatakan efektif dalam menarik perhatian orang yang lalu lalang di sekitarnya? Dengan penggunaan teknologi interaktif baru, billboard hadir lebih dari sekadar gambar statis yang terpampang di jalan. Billboard atau papan reklame menjadi anggota dari internet of things yang semakin cerdas.

Apa Itu Billboard Cerdas?

Jika Stickfriends berpergian dan menemukan sebuah billboard elektronik atau digital, pastinya format yang ada sangatlah beragam. Tak hanya billboard yang ada di jalan raya, tapi juga layar digital dengan ukuran lebih kecil yang mungkin muncul di samping bangku bus, pusat perbelanjaan.

Agar iklan benar-benar menarik perhatian orang, iklan perlu berinteraksi kepada khalayak ramai, baik secara kiasan maupun harfiah. Di sinilah peran smart billboard.

Baca Juga: Semakin Populer, Inilah Alasan Sebuah Brand Memilih Mobile LED sebagai Media untuk Beriklan

Billboard digital yang cerdas dapat mengadaptasi pesan iklan yang keluar berdasarkan waktu, tanggal, atau cuaca. Meski demikian, di masa mendatang, OOH akan secara dinamis bereaksi terhadap lingkungan, dapat mengubah konten yang ditampilkan di layar berdasarkan informasi yang dikumpulkan dari penonton.

Untuk dapat melakukan tugas itu, layar billboard masa depan akan dilengkapi dengan berbagai teknologi, mulai dari kamera, radar, inframerah, dan antena yang berfungsi menjadi “mata” untuk dapat melihat, mendengarkan, dan bereaksi terhadap lingkungan sekitar.

Billboard Cerdas di Masa Depan

OOH pintar yang dilengkapi dengan teknologi mulai kerap bermunculan di beberapa negara. Mari kita lihat contoh eksperimennya!

The Coughing Billboard

Agency periklanan di Swedia, Akestam Holst, bersama jaringan farmasi yang dikenal sebagai apotek, membuat sebuah campaign di media iklan luar ruang yang sangat menarik dengan pesannya, yakni memerangi bahaya rokok.

[Image 2]Artikel SE - OOH di Masa Depan. Seperti Apa_-01.png

Bagaimana OOH tersebut bekerja? Saat seorang perokok melewati layar, detektor asap yang dipasang di sistem akan memicu video seorang pria batuk dalam layar.

Campaign iklan luar ruang digital semacam ini adalah contoh kreatif dan responsif, meskipun pesannya sederhana, hanya pesan anti-merokok dan bahaya kecanduan nikotin. Jenis iklan ini sulit diabaikan karena sama seperti seseorang yang berkomunikasi langsung dengan individu tertentu, membuat orang jauh lebih mungkin untuk memperhatikan.

Augmented Reality (AR) Ads

Augmented Reality (AR) pada sebuah billboard dapat menampilkan imajinasi yang sangat menakjubkan. Tampilan billboard dengan AR technology mungkin saja jadi viral di media sosial karena kontennya yang amat kreatif dan berbeda dari lainnya.

[Image 3]Artikel SE - OOH di Masa Depan. Seperti Apa_.png

Pengenalan Wajah dan Video yang Dinamis

Di Santa Monica, Amerika Serikat, Stickfriends dapat menemukan salah satu billboard interaktif paling canggih. Iklan luar ruang digital tersebut dilengkapi dengan kamera pengenal wajah yang mampu mengidentifikasi jenis kelamin, ekspresi, wajah, dan usia.

[Image 4]Artikel SE - OOH di Masa Depan. Seperti Apa_-01.png

Kemampuan itu memungkinkan pengembang untuk memprogram serangkaian video yang bereaksi secara dinamis terhadap siapa pun yang berada di sekitar billboard. Misalnya, jika seorang wanita melewati layar, maka billboard dapat memutar video “Selamat siang, Nyonya.”

Selain itu, kamera yang disematkan di unit billboard mampu mendeteksi ekspresi wajah. Inilah alasan mengapa iklan dapat diprogram sedemikian rupa guna memainkan peran interaksi dengan penonton.

Masa Depan OOH = Digital

Dengan kehadiran teknologi yang menjadikan OOH konvensional lebih canggih, tentunya meningkatkan media iklan luar ruang untuk lebih banyak dilengkapi dengan fitur cerdas serta jangkauan interaktivitas yang lebih tinggi.

Banyak juga orang berharap untuk melihat lebih banyak campaign iklan kreatif di tahun-tahun selanjutnya melalui digital OOH. Ekspansi ini akan memberikan tingkat kenyamanan baru kepada konsumen. Peluang pula bagi penggiat bisnis untuk mempromosikan barang dan jasa agar lebih dikenal secara luas secara demografis.

Di StickEarn sendiri, para pengiklan dapat menikmati OOH masa kini, yaitu Videotron dan Mobile LED. Keduanya dibekali fitur canggih khas periklanan modern. Stickfriends dapat leluasa bermain-main dengan konten. Penasaran benefit apa yang diberikan Videotron dan Mobile LED bagi bisnis yang kamu jalankan? Klik banner di bawah ini, ya.

CTA Banner Blog - 03.png